Bentuk Daun Anggur Moondrop Import – Bagi anda pemula yang ingin membeli bibit anggur pastinya ingin mengetahui terlebih dahulu bentuk daunnya. Jika anda tidak mengetahui, pastilah anda akan tertipu karena dipasaran banyak penjual yang menipu.
Karakteristik daun anggur sebenarnya banyak kemiripan antara jenisnya, misalnya saja antara Anggur Jupiter dan Anggur Isabela. Untuk itu, anda harus lebih teliti dalam melihat bentuk daun anggur jenis Moondrop ini.
Tentang Anggur Moondrop
Contoh Gambar Buah dan Daun Anggur Moondrop
Anggur Moondrop juga sering disebut Sweet Sapphire yang ditanam dalam pot/ planterbag ataupun di tanah terbuka langsung. Foto dibawah ini adalah contoh daun anggur moondrop yang bisa anda jadikan perbandingan dalam memilih jenis ataupun bila anda sudah beli anggur jenis ini.
Cara Menanam dan Merawat Pohon Anggur Moondrop Agar Cepat Berbuah
Buat kamu yang berniat membudidayakan bibit Anggur Moondrop ini, kamu dapat menanamnya di halaman rumah ataupun di Tabulampot jika tidak memiliki lahan yang cukup luas. Untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal, kamu juga harus memperhatikan perawatan tanaman yang meliputi kolaborasi penyiraman, pemupukan, dan pemangkasan yang ideal dan dilakukan secara rutin serta berkala. Kamu dapat menanam bibit anggur Moondrop pada saat musim kemarau dan pada waktu sore hari pada saat suhu udara telah sejuk.
Buat lubang tanam dengan ukuran kira-kira 50x50x50cm. Lalu, pindahkan secara hati-hati bibit buah anggur Moondrop dari polybag ke lubang tanam. Buat tanah di sekeliling bibit tanaman lebih tinggi 10-15 cm agar air tidak menggenang apabila hujan turun. Kemudian, pasang tiang rambat (buat sementara, kamu bisa menggunakannya dari kayu atau bambu), lalu ikat batang tanaman agar pertumbuhannya lurus.
Lakukan penyiraman setidak-tidaknya 2 kali dalam seminggu. Frekuensi penyiraman dapat ditingkatkan atau dikurangi bergantung dengan kondisi cuaca dan tingkat kelembaban pada tanah. Dan beri pupuk tiap 2 bulan sekali.
Setelah itu, jangan lupa untuk membentuk tajuk. Cukup arahkan batang tanaman ke samping mengikuti alur kawat yang sudah dipersiapkan, setelah tinggi pohon sudah mencapai 1 meter. Ikat perlahan batang ke kawat supaya bentuknya tidak mudah berubah, lalu biarkan tumbuh secara horizontal. Beberapa kemudian, akan tumbuh tunas-tunas yang akan menjadi percabangan.
Perawatan Dan Pengendalian Hama
Dalam budidaya bibit anggur Moondrop, kamu juga perlu memperhatikan perawatan yang optimal juga pengendalian hama dan penyakit agar hasil produksinya juga optimal atau bahkan maksimal. Selain pemilihan bibit yang unggul merupakan hal utama, perawatan dan pengendalian hama dan penyakit juga perlu dilakukan. Berikut, penjelasannya:
1. Pemangkasan
Lakukan pemangkasan untuk membantu mempercepat pertumbuhan dan pembuahan bibit tanaman buah anggur Moondrop. Lakukan pemangkasan pada seluruh cabang dengan menyisakan masing-masing 2 mata tunas. Sedangkan pada pemangkasan steleah pembuahan, dilakukan dengan menyisakan 2 mata tunas pada cabang paling pangkal dan 5 mata tunas pada cabang di atasnya.
2. Pemupukan
Perawatan bibit tanaman buah anggur Moondrop selanjutnya adalah pengaplikasian pupuk. Berikan pupuk tiap empat bulan sekali. Gunakan pupuk organik atau Kamu juga dapat memfermentasikan pupuk dengan metode EM4 tanaman. Beberapa petani dan pekebun juga membolehkan pengaplikasian pupuk NPK untuk penyuburan, asalkan dengan dosis yang pas
3. Drainase Atau Saluran Irigasi Yang Sehat
Drainase atau saluran irigasi yang sehat sangat berguna untuk mengelola kadar air pada tanah lahan atau media tanam. Jika tanah terlalu lembab dan becek, maka tanaman akan mudah terserang jamur atau penyakit lain. Drainase dan proses perairan yang sehat akan mencegah itu semua terjadi.
4. Pengendalian Hama dan Penyakit
Tepung Palsu
Penyakit ini dapat dikendalikan dengan membuat drainase yang baik sehingga mengurangi kelembapan saat musim hujan, memangkas batang atau daun yang sakit, serta menggunakan atap plastik di ayas para para, terutama pada saat musim hujan.
Penyakit Embun Tepung
Selanjutnya, penyakit Embun Tepung (Powdery Mildew). Penyakit ini biasanya terjadi pada saat peralihan musim kemarau ke musim penghujan yang disebabkan oleh jamur yang menyerang pada organ daun dan buah anggur. Jamur ini menyerang daun dan buah anggur.
Serangan pada organ daun, mula-mula ditandai dengan adanya terpung putih yang meluas di atas permukaan daun, yang berangsur angsur berubah berwarna coklat sehingga menyebabkan daun gugur. Sedangkan pada buah anggur, terdapat becak putih pada buah, yang lama-lama berubah warna menjadi coklat berkerut. Akibatnya, buah menjadi cacat, dan mengurangi nilai produksi. Pengendalian penyakit ini dapat dengan memangkas organ yang sakit untuk mengurangi penyerbaran, serta menyerprotkan inseksida atau pestisida pada tanaman.
Karat Daun
Kemudian, karat daun (Phakospora vitis). Karat daun biasanya menyerang pada organ daun yang sudah tua. Penyakit ini didandai dengan adanya tepung berwarna kemerahan di bawah daun yang berisisi spora jamur. Penyakit ini dapat menyebabkan rontoknya daun, hingga mengganggu produktifitas dan proses pembuahan.
Busuk Buah
Penyakit selanjutnya adalah busuk buah (Gray mold). Penyakit busuk buah awalnya ditandai dengan merekahnya jaringan bagian dalam kulit buah, yang menyebabkan buah menjadi mengkerut. Busuk buah dapat dikendalikan dengan sanitasi kebun, juga menggunakan pestisida alami.
Selayaknya, hama ulat kantung. Ulat kantung menyerang tanaman buah anggur dengan membuat lubang-lubang pada lembaran-lembaran organ daun. Hama ini dapat dikendalikan biasanya dengan menggunakan pestisida nabati bsecara sistematik.
Demikianlah penjelasan singkat tentang anggur moondrop semoga bermanfaat.